RIYADH, 30 Juni 2025 — Dalam upaya memberantas peredaran narkoba lintas negara, Arab Saudi dan Suriah mencatat kemajuan signifikan melalui kerja sama keamanan dan intelijen yang erat. Kolaborasi strategis ini berhasil menggagalkan penyelundupan lebih dari 200.000 pil amfetamin, serta ratusan ribu ton barang selundupan lainnya selama beberapa bulan terakhir.
Kerja Sama Setingkat Satu Lembaga
Pejabat dari Departemen Anti-Narkotika Suriah, Anwar Abdul-Hay, menyatakan bahwa koordinasi antara Riyadh dan Damaskus kini berjalan seperti satu entitas keamanan yang terpadu. “Kami bekerja seolah-olah merupakan satu lembaga yang sama,” ujarnya seperti dikutip dari Al-Arabiya.net.
Menurut Abdul-Hay, informasi intelijen yang diberikan oleh Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, khususnya melalui Direktorat Jenderal Pengendalian Narkotika, menjadi kunci utama dalam menggagalkan aksi para jaringan penyelundup narkotika yang beroperasi di Suriah.
Gempur Jaringan Bawah Tanah di Suriah
Informasi tersebut memicu tindakan cepat dari Kementerian Dalam Negeri Suriah, yang berhasil menghentikan upaya penyelundupan skala besar. Abdul-Hay mengungkapkan bahwa jaringan narkoba di Suriah sempat mendapatkan perlindungan dari rezim sebelumnya, dan kini sedang dibongkar satu per satu melalui dukungan intelijen dari Riyadh.
Kerja sama ini juga mencakup pertukaran keahlian dan pelatihan keamanan, yang bertujuan memperkuat sistem pengawasan di perbatasan serta meningkatkan efektivitas penegakan hukum di kedua negara.
Kunjungan Delegasi dan Pertemuan Menteri
Sebagai bagian dari penguatan hubungan bilateral, delegasi keamanan Suriah telah berkunjung ke Arab Saudi pada April lalu, untuk mempelajari sistem keamanan dan prosedur operasi canggih yang digunakan oleh aparat Saudi.
Pada 2 Juni 2025, Menteri Dalam Negeri Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Saud bin Naif bertemu langsung dengan Menteri Dalam Negeri Suriah Anas Khattab di Jeddah. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas perluasan kerja sama dalam memerangi terorisme, kejahatan terorganisir, penyelundupan narkoba, dan penguatan keamanan perbatasan.
Dampak Strategis bagi Stabilitas Regional
Koordinasi intensif Saudi-Suriah menjadi tonggak penting dalam upaya kawasan untuk menghadapi lonjakan perdagangan narkoba lintas batas, sekaligus meningkatkan stabilitas dan keamanan regional. Langkah ini sejalan dengan pendekatan Arab Saudi untuk memerangi narkoba sebagai ancaman lintas negara yang memerlukan pendekatan kolaboratif dan intelijen terpadu.
