Padang – 24 Juni 2025 – Suasana haru dan bahagia menyelimuti Asrama Haji Padang saat 421 jemaah haji Kloter 7 Debarkasi Padang (PDG-07) asal Kabupaten Agam, Sumatera Barat tiba dengan selamat dari Tanah Suci, Senin malam (23/6/2025). Kepulangan para tamu Allah ini disambut hangat oleh jajaran lintas instansi, menandakan kuatnya sinergi dalam pelayanan haji.
Disambut Pejabat Daerah dan Kemenag
Setelah menempuh penerbangan dari Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, rombongan jemaah mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada pukul 18.21 WIB. Proses pemeriksaan kedatangan dan kesehatan berlangsung lancar, sebelum jemaah melanjutkan perjalanan ke Asrama Haji Padang dan tiba sekitar pukul 20.10 WIB.
Penyambutan dilakukan oleh Bupati Agam Benni Warlis, Kepala Kantor Kemenag Agam Thomas Febria, serta perwakilan Gubernur Sumbar, diwakili oleh Al Amin, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sumbar. Turut hadir Kabid PHU Kanwil Kemenag Sumbar Rifki Deflaizar dan sejumlah pejabat lainnya.
Inovasi Pelayanan: Kolaborasi Lintas Sektor
Kepala UPT Asrama Haji Padang, Afrizen, menyampaikan bahwa pihaknya telah mempersiapkan layanan terbaik demi kenyamanan jemaah. Salah satu inovasi yang diapresiasi adalah kolaborasi dengan perguruan tinggi di Sumatera Barat, yang memungkinkan mahasiswa turut mendampingi jemaah dalam proses keberangkatan dan kepulangan.
“Kami juga menyediakan Bus Safari sebagai moda transportasi yang langsung mengantar jemaah ke rumah mereka,” ujar Afrizen.
Inisiatif ini menjadi bukti nyata bahwa pelayanan haji yang optimal memerlukan kerja sama lintas sektor. Sinergi antara institusi pendidikan, pemerintah daerah, dan masyarakat menciptakan sistem layanan yang humanis, efisien, dan inklusif.
“Asrama haji adalah gerbang utama dalam penyelenggaraan ibadah haji. Sinergi lintas instansi sangat krusial agar jemaah merasa aman dan nyaman,” tambahnya.
Testimoni Jemaah: Rasa Syukur dan Apresiasi
Salah satu jemaah, Amri Ujang, menyampaikan rasa syukurnya bisa kembali ke tanah air dalam keadaan sehat.
“Alhamdulillah, meski perjalanan panjang, kami sangat bahagia. Pelayanan dari petugas sangat membantu, terutama bagi kami yang lansia,” ucap Amri.
Para jemaah juga menyampaikan apresiasi atas pendampingan dari mahasiswa dan petugas, yang dirasakan sangat membantu dalam mobilisasi dan layanan informasi selama perjalanan haji.
Satu Jemaah Dirawat, Satu Wafat di Tanah Suci
Kloter PDG-07 awalnya berjumlah 423 orang, termasuk petugas. Namun, satu jemaah wafat di Tanah Suci dan satu jemaah lainnya masih dirawat di Arab Saudi akibat sakit, sehingga yang tiba kembali ke Tanah Air berjumlah 421 orang, terdiri dari 164 laki-laki dan 257 perempuan.
Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 2025, proses pemulangan jemaah haji Indonesia berlangsung dari 11 Juni hingga 12 Juli 2025. Debarkasi Padang sendiri akan terus menyambut kepulangan kloter-kloter berikutnya hingga 7 Juli 2025.
“Semoga seluruh jemaah yang kembali menjadi haji yang mabrur dan membawa keberkahan bagi daerah dan keluarga,” pungkas Afrizen.



