Makkah — Menjelang fase pemberangkatan ke Madinah, jemaah haji Kloter SOC 68 asal Kulon Progo diingatkan untuk menjaga kesehatan dan stamina di tengah cuaca ekstrem Arab Saudi yang mencapai suhu tinggi.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo, H. Wahib Jamil, menekankan bahwa kebugaran fisik menjadi faktor krusial untuk kelancaran perjalanan panjang dari Makkah ke Madinah.
“Cuaca sangat panas. Kami terus mengimbau seluruh jemaah agar menjaga kondisi tubuh dan tidak memaksakan diri. Ikuti instruksi petugas agar keberangkatan berjalan lancar dan aman,” ujarnya, Kamis (19/6/2025).
Rombongan Siap Berangkat, Persiapan Administratif Tuntas
Ketua Kloter SOC 68, Hj. Noer Faidah Maharini, menyatakan bahwa kloter yang terdiri dari 360 orang (jemaah dan petugas) dijadwalkan akan bertolak menuju Madinah pada Minggu, 22 Juni 2025.
“Seluruh dokumen perjalanan, termasuk paspor jemaah dan petugas, telah kami siapkan lengkap. Pemeriksaan kesehatan juga terus dilakukan agar semua peserta dalam kondisi fit sebelum perjalanan,” terang Faidah.
Perjalanan dari Makkah ke Madinah diperkirakan memakan waktu sekitar 7 hingga 8 jam, sehingga penting bagi jemaah untuk memiliki kesiapan fisik dan mental yang optimal.
Kegiatan Positif Tetap Berlangsung Jelang Perjalanan
Meski tengah bersiap menuju Madinah, jemaah tetap mengikuti sejumlah aktivitas positif, seperti:
- Pengajian rutin dan mujahadah
- Senam kebugaran ringan untuk menjaga fisik
- Ibadah di Masjidil Haram
- City tour Makkah
- Pelaksanaan thawaf wada’ yang dijadwalkan pada Jumat dan Sabtu, 20–21 Juni 2025
Faidah menambahkan bahwa seluruh kegiatan dirancang untuk menjaga keseimbangan kondisi spiritual dan jasmani jemaah menjelang tahapan ibadah berikutnya di Kota Nabi.
“Kami mohon doa dari masyarakat di tanah air agar seluruh jemaah sehat, semangat, dan dimudahkan dalam perjalanan ke Madinah serta kembali ke Tanah Air dengan predikat haji yang mabrur,” tutupnya.
